Friday, November 1, 2019

Tips Menghindari Baby Blues Pasca Melahirkan


Baby blues adalah kondisi dimana ibu-ibu baru mengalami kesedihan mendalam karena beberapa perubahan yang terjadi di dalam dirinya maupun pikirannya setelah melahirkan. Biasanya ibu-ibu yang mengalami baby blues jadi sering menangis, merasa sendiri, dan kurang bahagia. Baby blues bias terjadi dari semenjak beberapa hari setelah melahirkan atau bahkan dapat terjadi berbulan-bulan kemudian. Berikut ini tips untuk menghindari baby blues yaitu:
1.       Gunakan waktu me-time saat memang merasa suntuk dan bosan atas rutinitas sebagai Ibu baru. Saat menjadi Ibu baru, seorang wanita biasanya kurang tidur, kebanyakan tinggal di rumah, bosan, dll. Jika sudah sangat bosan, maka ada baiknya Ibu untuk me-time pergi ke salon, jalan-jalan ke mall untuk refreshing, atau sekedar memanggil jasa massage agar tubuh dan pikiran lebih rileks.
2.       Minta bantuan orang-orang terdekat untuk sementara menjaga bayi selama Ibu melakukan aktifitas di rumah. Ibu bisa minta bantuan Ibu kandungnya, mertua, ipar, atau pun teman-temannya untuk membantu Ibu menjaga bayinya sementara Ibu mandi, memasak, atau berdandan. Tidak ada salahnya meminta bantuan karena menjadi Ibu baru tidak lah mudah.
3.       Jangan terlalu banyak mendengarkan kata-kata orang lain. Kata-kata atau nasihat dari orang lain itu baik, namun jangan sampai membebani Ibu baik secara fisik maupun mental. Terkadang orang-orang terdekat pun dapat mengeluarkan kata-kata pedas yang dapat menyakiti hati Ibu. Oleh karena itu, Ibu harus membatasi kata-kata atau nasihat apa saja yang pantas untuk masuk ke dalam hati dan pikiran Ibu. Jika kata-kata pedas itu datang dari mertua, ipar, suami atau bahkan Ibu sendiri, cuekin aja, karena perlu disadari, yang paling tahu tentang kondisi Ibu dan bayinya adalah si Ibu sendiri bukan orang lain.
4.       Jangan stress dan perbanyak menghargai diri sendiri. Jika sampai beberapa bulan atau beberapa tahun setelah melahirkan, berat badan Ibu belum kembali ke berat badan ideal, tidak apa-apa, jangan stress. Nikmati saja prosesnya karena menjadi Ibu tidak mudah, butuh tenaga, butuh asupan makanan juga. Cuekin saja yang melakukan body-shaming ke kita, yang penting Ibu bahagia.
5.       Kurangi melihat media social seperti Instagram, facebook, dll. Karena melihat media social bisa membuat Ibu menjadi insecure, stress, dan kurang dapat menghargai dirinya sendiri. Selain itu, proses bonding dengan anak juga terganggu karena banyak waktu yang ibu habiskan di media social. Kurangi bukan berarti dihentikan sama sekali ya. Main media social juga bagus untuk networking, pertemanan, dan updates keadaan sekitar, asalkan bertanggung jawab dan tidak terlalu lama membuang waktu di media social.
Itu lah tips menghindari baby blues dari saya, karena alhamdulillah saya dapat melalui proses menjadi Ibu dengan bahagia. Kuncinya harus banyak menghargai diri sendiri, bahagia, dan hindari orang-orang yang membawa pengaruh negative dalam hidup kita. Selamat berbahagia Ibu-Ibu.

Love,

SR

No comments:

Post a Comment